Transport Murah ke Jogja

Malioboro

Feel good to finally write again!

Kali ini, gw mau bercerita hal simple, yaitu alternatif transportasi murah ke Jogja..

Biasanya, kita bisa naik KA Bogowonto (Pasar Senen - Yogyakarta) yang harganya sekitar Rp 165.000,-. Tapi gimana kalau sudah ludes? Tiket KA lain yang tersisa juga kelas Eksekutif yang notabene harganya di atas Rp 400.000,- .

Prinsip anak backpacker (garis miring "kere") adalah untuk mencari tiket semurah-murahnya.

Suatu hari, gw perlu ke Jogja untuk menghadiri pernikahan sepupu gw di hari Minggu. Karena sudah H-10, tiket KA Bogowonto sudah habis. Karena itu gw mulai browsing beberapa alternatif: kereta ke Semarang sambung travel ke Jogja, kereta transit Bandung, bus dari Jakarta, kereta ke Cirebon sambung bus, dan bla bla bla...

Akhirnya, pencarian gw berakhir pada pilihan:

- Naik kereta Tawang Jaya (Pasar Senen - Cirebon Prujakan), 23.00 - 02.30, Rp 90.000,-

- Pindah stasiun dari Cirebon Prujakan ke Stasiun Cirebon (jaraknya 1,3km), Rp 10.000,- by GrabCar

- Naik kereta Ranggajati (Cirebon - Yogyakarta), 05.00 - 09.50, Rp 140.000,-

Total transportasi Jakarta - Yogyakarta: Rp 230.000,-

Lumayan murah dibanding tiket eksekutif dengan harga di atas 400an, biarpun secara experience memang lebih nyaman dan tidak perlu gonta-ganti stasiun. Tapi, gw tetap berprinsip, HIDUP JIWA BACKPACKER (=KERE) ! ^^

Fyi, KA Bogowonto berangkat 18.00 dan tiba 05.00, tiket termurah Rp 165.000,- 

*this is totally the ticket backpacker will buy

Akhirnya, setelah sampai di Stasiun Yogyakarta, gw bertemu dengan turis Singapura sesama traveller yang gw kenal lewat aplikasi Couchsurfer. Lalu, gw mulai mengurus penyewaan motor dan langsung meluncur ke Gunung Kidul. Dimulailah perjalanan kami di Pantai Ngrenehan, Pantai Baron, Pantai Nguyan, dan Pantai Wohkudu sebelum nikahan sepupu gw..